OTOJURNALISME - Kurang lengkap rasanya jika tidak memakai parfum ketika selesai mandi atau akan bepergian keluar rumah. Apalagi, bagi kaum pria yang memiliki aktivitas berat, produksi keringat akan membuat badan mengeluarkan aroma-aroma yang cukup mengganggu.
Oleh karena itu, penggunaan parfum dapat digunakan untuk menambah rasa percaya diri. Terutama dengan memilih produk parfum pria tahan lama, dijamin badan akan selalu segar seharian. Namun, sebelum membeli parfum yang tepat, kamu perlu mengetahui jenis-jenis parfum terlebih dahulu.
Hal ini karena masing-masing dari jenis parfum akan memiliki konsentrasi minyak ekstrak yang berbeda. Perbedaan tersebut akan membuat tiap jenis parfum memiliki ketahanan aroma yang berbeda pula. Semakin tinggi konsentrasi minyak ekstrak daripada base-nya, maka akan semakin tahan lama parfum tersebut.
Jenis-jenis parfum
Banyaknya jenis parfum dengan merk dan aroma yang beragam sering kali membuat Sobat Shopee bingung memilih. Simak ulasan berikut untuk mengetahui lebih dalam mengenai jenis parfum dan ketahanannya agar penampilanmu lebih elegan.
Baca Juga: Peserta CB150X Rolling City Born To Explore, Ungkap Ini Setelah City Turing Kota Surabaya
1. Extrait de parfum (parfum)
Jenis ini memiliki konsentrasi ekstrak paling tinggi, yakni sekitar 15% sampai 30%. Oleh karena itu, jenis ini menduduki peringkat pertama soal ketahanan. parfum ini biasanya juga memiliki zat paling halus, dengan kadar alkohol yang sangat sedikit sehingga aman untuk kulit sensitif.
Karena ketahanannya tersebut, kamu hanya perlu mengoleskan sedikit saja titik-titik denyut nadi agar aroma yang dihasilkan lebih maksimal. Ketahanannya yang bisa mencapai 6-8 jam membuat kamu tidak perlu terlalu sering menyemprotkan parfum, sehingga penggunaannya akan lebih hemat.
2. Eau de parfum
parfum ini memiliki ketahanan dan kadar minyak yang lebih rendah dari extrait de parfum, yakni 15% sampai 30%. Wanginya yang ringan dan tahan lama akan membuat parfum ini memberikan kesan ramah dan tidak mengganggu orang lain yang menghirupnya.
Aromanya yang lembut namun tetap tahan lama membuatmu tidak perlu terlalu sering menyemprot ulang. parfum jenis ini juga biasanya memiliki kandungan alkohol yang cukup banyak sehingga mudah diserap kulit.
Baca Juga: Yamaha STSJ Meriahkan Tahun Baru Imlek Helat Kompetisi Cosplay HIngga Lato-lato
3. Eau de Toilette
Konsentrasi kadar parfum eau de toilette cukup ringan, yakni setara 5% hingga 15% saja dengan alkohol yang tinggi. Namun, aroma dari parfum Eau de Toilette biasanya hanya bertahan 2 hingga 4 jam sehingga kamu perlu menyemprotkannya kembali.
parfum jenis ini sebaiknya digunakan langsung pada kulit setelah mandi, sebab aromanya akan muncul di sekitar area kulit yang lembap. parfum ini biasa dijual dengan packaging botol spray berbahan plastik atau botol mika dengan harga yang lumayan terjangkau.
4. Eau de Cologne
Aroma jenis ini umumnya terbentuk dari campuran minyak esensial jeruk, lavender, rosemary, thyme, dan lainnya yang digemari oleh pria. EDC memiliki kadar minyak yang cukup rendah, yaitu 2-4% saja sehingga kamu akan sering menemukannya dengan kemasan yang lumayan besar.
Wanginya juga hanya bertahan 2 sampai 3 jam saja, sehingga kamu perlu menyemprotkannya berulang kali untuk menjaga ketahannya. Karena intensitas penggunaannya yang tinggi, parfum ini seringkali dikemas dalam botol yang besar.
Baca Juga: Pebalap Moto2 Dan MotoE Gresini Racing Pakai Topi Produk Indonesia Saat Launching
Artikel Terkait
Service Paket Lengkap Di AHASS MPM Simpang Surabaya, Gratis Cek Emisi
Yamaha STSJ Buka Pendaftaran Pelatihan Mekanik Pada Yamaha Engineering School 2023, Ini Syaratnya
ERRO Part Shop Buka Di Mojokerto, Layani Pembelian Spare Part Honda Dari Retail Sampai Reseller
Yamaha STSJ Meriahkan Tahun Baru Imlek Helat Kompetisi Cosplay HIngga Lato-lato
Peserta CB150X Rolling City Born To Explore, Ungkap Ini Setelah City Turing Kota Surabaya